Satu dari Tiga Korban Sriwijaya Air yang Teridentifikasi Adalah Kopilot

Satu dari Tiga Korban Sriwijaya Air yang Teridentifikasi Adalah Kopilot
Kepala Pusinafis Polri Brigjen Pol Hudi Suryanto kepada awak media di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (12/1). Foto: Dean Pahrevi/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Satu dari tiga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang berhasil teridentifikasi ternyata merupakan Kopilot Sriwijaya Air.

Korban tersebut bernama Fadly Satrianto (36), warga Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya.

Berdasarkan keterangan dari data manifest Sriwijaya Air, Fadly menempati nomor 31 dan bertindak di dalam pesawat tersebut sebagai penumpang.

"Atas nama Fadly Satrianto, Surabaya 6 Desember 1982, laki-laki, Agama Islam, alamatnya Teluk Penanjung 17 RT 04/05 di daerah Pabean Cantian, Jawa Timur. Ini terdaftar pada nomor manifest 31," kata Kepala Pusinafis Brigjen Pol Hudi Suryanto di RS Polri Kramat Jati, Selasa (12/1).

"Dan ini ternyata adalah kopilot dari pesawat Sriwijaya Air," sambung Hudi.

Adapun Fadly teridentifikasi melalui hasil pencocokan sidik jari telunjuk kanannya yang diterima Tim DVI dengan sidik jari dari data E-KTP-nya.

"Perbandingan sidik jarinya dari E-KTP telunjuk kanan, yang berhasil kami identifikasi dari potongan bagian tubuh yang kami dapatkan. Identik 12 titik persamaan," ujar Hudi.

Sementara itu, selain Fadly, Tim DVI juga berhasil mengidentifikasi dua korban lainnya.

Satu dari tiga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang berhasil teridentifikasi ternyata merupakan Kopilot Sriwijaya Air.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News