Satu 'Produser' Video Porno Menghilang

Satu 'Produser' Video Porno Menghilang
Satu 'Produser' Video Porno Menghilang
Seperti diberitakan sebelumnya, Bunga dan pacarnya, Wy, dipaksa berbuat mesum lalu difilmkan oleh sejumlah tersangka. Peristiwa itu terjadi pada Agustus lalu di kawasan hutan wilayah Desa Sungai Tendang tidak jauh dari wilayah hutan Auri.

 

Bunga menurturkan, pada saat duduk-duduk di hutan itu, tiba-tiba datang dua pria menghampirinya. Seorang dari mereka lalu meminta ponsel dan meminjam motor Bunga lalu pergi. Sementara seorang lagi menunggu dan melarang Bunga dan Wy beranjak dari tempatnya. Dua pria tadi belakangan diketahui berinisial An dan Pr, warga RT 4 Desa Sungai Tendang.

Sebelum pergi, An dan Pr mengancam hendak membawa ketua RT. Tidak lama kemudian, orang yang meninjam motor tadi datang dengan membawa seorang yang belakangan diketahui berinisial Is, yang mengaku sebagai ketua RT. Saat itulah ketiga orang tadi memaksa Bunga dan Wy berbuat mesum. Bunga dan Wy dipaksa berhubungan intim, lalu dishootting. Bunga dan Wy tidak berdaya melawan karena sebelumnya diancam dan ditakut-takuti.

Usai merekam, ketiga orang tadi kemudian memaksa Bunga agar melayani nafsu bejat mereka. Bunga digilir oleh An, Pr dan Is hingga sekitar satu jam, tanpa mampu melawan. Setelah puas, ketiga orang itu pergi dengan membawa rekaman video Bunga yang dipaksa berbuat intim dengan pacarnya. “Setelah seminggu, ada perempuan yang datang menemui saya, meminta uang (memeras). Kata perempuan itu, kalau tidak dikasih, videonya akan dilaporkan ke kepala sekolah,” lanjut Bunga. Bunga akhirnya memberikan uang Rp200 ribu kepada wanita tadi. Awalnya Bunga tidak kenal dengan wanita itu, namun belakangan diketahui berinisial Fi.

PANGKALAN BUN – Aparat Kepolisian Resor Kotawaringin Barat (Kobar) belum berhasil menangkap An, satu dari sejumlah tersangka kasus pemerkosaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News