Satu SK Honorer Bodong Itu Ternyata Dijual Seharga...
Rabu, 08 Juni 2016 – 17:23 WIB
Ia mengaku tertarik untuk masuk honorer karena menduga bakal menjadi PNS. Bahkan ia rela meninggalkan pekerjaanya di perusahaan swasta yang menggajinya hingga Rp 6 juta per bulan (termasuk lembur), demi untuk mengejar menjadi honorer.
Ia mengaku menunggu lebih dari 8 bulan untuk bisa masuk honorer Pemko Batam. Selama masa menunggu itu ia tidak bekerja.
Ditanya soal besaran gaji yang akan dia terima sebagai honorer, ia mengaku belum tahu. “Baru mau kerja ini,” katanya. (ceu/she/nur/ray/jpnn)
BATAM - Para honorer korban SK bodong mulai berdatangan ke kantor Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Kota Batam, Provinsi Kepri. Jumlahnya kian bertambah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Aksi Heroik Polantas di Pekanbaru Selamatkan Buruh Tersengat Listrik Bertegangan Tinggi
- Terseret Arus Sungai Amprong Kota Malang, 2 Anak Perempuan Meninggal Dunia
- Tekan Kecelakaan, Ditlantas Polda Riau Meluncurkan Program 'Bung Selamat'
- 4 Jemaah Haji Asal Jawa Barat Meninggal Dunia di Tanah Suci
- Dispora Solo Dapat Alokasi Dana Hibah UEA Rp 55,1 Miliar
- Bocah Hilang Tenggelam di Sungai Kuala Anak Mandah, Basarnas Bergerak