SBY Didesak Tinjau Ulang Kontrak Karya Freeport
Kamis, 30 Mei 2013 – 21:13 WIB
JAKARTA - Koordinator Kaukus Parlemen Papua, Paskalis Kossay meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak tutup mata terhadap ketidakberesan kinerja dan kontrak karya pemerintah dengan PT Freeport yang sudah berlangsung 50 tahun. Berbagai temuan Kaukus terkait dengan kinerja PT Freeport tersebut sudah di sampaikan kepada pemerintah. Tapi belum satupun diantara laporan itu yang ditindaklanjuti oleh pemerintah SBY, jelasnya.
Berbagai kasus yang mengorbankan rakyat dan lingkungan Papua selama ini menurut Paskalis Kossay, akibat pemerintah tidak mengawasi kinerja PT Freeport. Bahkan selama 50 tahun keberadaan PT Freeport di Papua, secara sengaja membiarkan pengangguran, kemiskinan, dan perusakan lingkungan.
“Kebobrokan PT Freeport selama ini ditutup-tutupi oleh pemerintah. seharusnya mengontrol kinerja Freeport dengan baik, agar memberikan kontribusi positif kepada negara. Jangan dibiarkan rakyat Papua menderita,” tegas koordinator kaukus Paskalis Kossay di komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (30/5).
Baca Juga:
JAKARTA - Koordinator Kaukus Parlemen Papua, Paskalis Kossay meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak tutup mata terhadap ketidakberesan
BERITA TERKAIT
- Terima Kunjungan Wamenlu Libya di MPR RI, Fadel Muhammad Sampaikan Kabar Baik Ini
- Ratusan Polwan Ikut Jadi Pendonor Darah Demi Penuhi Kebutuhan Stok
- Cerita di Balik Gunung Terbersih di Indonesia, Kembang
- Bea Cukai Yogyakarta Beri Izin Tambah Lokasi Usaha untuk Perusahaan Ini
- Bea Cukai dan BNN Bersinergi Tekan Peredaran Gelap Narkotika di Jateng, Ini Hasilnya
- DKJ Bakal Alokasikan 5 Persen APBD Buat Kelurahan