SBY Percaya pada Bantuan ADB
Senin, 04 Mei 2009 – 16:57 WIB
NUSA DUA - Dalam pidato pembukaan Sidang Tahunan ke-42 Gubernur ADB, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) percaya bahwa ADB mampu membukukan sejarah. Lewat pertemuan yang telah dihelat sejak tanggal 2 Mei lalu itu, SBY yakin ADB mampu menjawab tantangan menghadapi krisis ekonomi global yang terjadi saat ini. Selama bertahun-tahun, bahkan berdekade-dekade katanya, kawasan Asia-Pasifik telah menjadi simbol dan harapan di seluruh dunia. Di saat ekspor melambat, kawasan ini didukung oleh permintaan domestik. Bahkan, tahun ini diharapkan dapat mencatat Produk Domestik Bruto (PDB) 4 hingga 4,5 persen. Pasalnya, setelah belajar dari krisis keuangan 1997-1998, Indonesia kini memahami secara dini untuk bersikap transparan dan melakukan hal-hal yang bisa meningkatkan pertumbuhan.
"Apakah Asian Development Bank (ADB) mampu membantu negara anggotanya untuk kembali pada pertumbuhan ekonomi yang positif? Saya yakin bisa," kata SBY dengan nada optimis.
Baca Juga:
ADB sendiri memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi di Asia-Pasifik akan mencapai 3,4 persen pada 2009, serta di atas 6 persen di tahun 2010. "Ini karena negara Asia telah menjadi agenda dari pertumbuhan ekonomi global, dan akan tetap menjadi seperti itu di masa mendatang," tambah SBY pula.
Baca Juga:
NUSA DUA - Dalam pidato pembukaan Sidang Tahunan ke-42 Gubernur ADB, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) percaya bahwa ADB mampu membukukan sejarah.
BERITA TERKAIT
- Kinerja Bea Cukai Dapat Sorotan Tajam, Pengamat Intelijen dan Keamanan Nasional Buka Suara
- Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Jadi Rp 1,318 Juta Per Gram
- Hadapi Risiko dengan Tenang Bersama Asuransi Pelita dari BRI Life
- Tebar Apresiasi, BRI Serahkan Mobil & Logam Mulia kepada Pemenang 'Super AgenBRILink'
- Gelar RUPST 2024, BRI Life Punya Dirut dan Komisaris Baru
- Bertemu Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Memuji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia