SBY Tanggapi Kritikan Megawati
Tidak Elok Reaktif Setiap Hari
Senin, 23 Agustus 2010 – 05:05 WIB
"Sebenarnya kalau dibaca semuanya, baik pidato 16 Agustus, ditambah pidato-pidato lain, statemen-statemen lain, semua tentu merespons apa yang terjadi di negeri ini, what is going on pada tingkat masyarakat, tingkat bangsa di seluruh wilayah tanah air," kata SBY.
Pidato kenegaraan SBY mendapat banyak kritik karena dinilai tidak menyentuh banyak masalah riil di masyarakat. Kritik tersebut juga dikemukakan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang merupakan rival SBY dalam dua kali pilpres.
Dalam buka puasa kemarin, SBY akhirnya menjelaskan masalah-masalah terkini, seperti maraknya ledakan gas serta sengketa perbatasan maritim Indonesia dan Malaysia. Namun, SBY tak menyinggung sedikit pun remisi terhadap koruptor dan pembebasan bersyarat terhadap besannya, Aulia Pohan.
SBY mengatakan, seorang presiden sebenarnya tidak elok jika reaktif terhadap isu setiap hari. "Tentu tidak ada di negara mana pun, presiden dan perdana menteri tiap hari merespons isu yang ada," jelasnya.
BOGOR - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) gerah juga karena pidato kenegaraannya mendapat banyak kritik. Dia mengatakan, pidato kenegaraan
BERITA TERKAIT
- WWF Ke-10 di Bali, 7 KRI Bersiaga Menjaga Perairan di 4 Sektor
- Pendaftaran PPPK 2024: Ini Hasil Verval Data Honorer, Resmi dari BKN
- Menteri Singgung soal Honorer jadi PPPK Part Time, Oh Non-Database BKN
- HUT ke-44 Dekranas, Parade Mobil Budaya Pecahkan Rekor MURI
- 5 Berita Terpopuler: Info Penting, Lulusan SMA Berpeluang dalam CPNS & PPPK 2024, tetapi Honorer Non-Database BKN Siap-Siap
- Bank DKI dan Perumda Pasar Pakuan Jaya Berikan Kredit Kepemilikan Tempat Usaha