SBY Wajibkan Menteri Konpers Tiap Hari
Kamis, 10 November 2011 – 03:03 WIB
"Kalau salah berikan sanksi, kalau tidak salah ya tidak usah diberikan sanksi. Saya tidak ingin isu ini berlanjut terus," katanya. Dia lantas meminta untuk melihat secara jernih, apalagi pertemuan dengan Sri Mulyani juga diikuti dengan delegasi Bank Dunia yang lain.
Tidak hanya soal pertemuan dengan mantan menteri keuangan itu, SBY juga mengungkapkan saat menghadiri HUT Partai Golkar di Gelora Bung Karno (29/10). "Langsung dihantam seolah-olah mendukung Lapindo, dalam arti dianggap konspirasi Lapindo. Saya kira ini tidak waras," katanya.
Sebagai presiden, diundang parpol yang berulang tahun, apalagi anggota koalisi, dirinya selalu datang. Pidatonya juga dilakukan terbuka. Kebijakan pemerintah terkait lumpur Lapindo, kata SBY, juga sudah jelas.
"Mari kita dudukkan segala sesuatunya dengan benar. Jadi ada yang tidak waras saya datang dianggap konspirasi Lapindo. Wong semuanya terang benderang di situ," katanya.
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kembali mengeluarkan unek-uneknya. Kali ini, berkaitan dengan dinamika politik dalam negeri yang berkembang.
BERITA TERKAIT
- UKT Mahal, Sekjen DPP GMNI Merespons, Singgung Indonesia Emas 2045
- Oknum Rohaniwan Jadi Terdakwa Kasus Beri Keterangan Palsu di Akta
- Pemprov Kaltim Kirim Bantuan 6.400 Paket Sembako ke Mahakam Ulu
- Kupas Tuntas Dinamika Perjalanan JKN, Dirut BPJS Kesehatan Rilis Buku
- BAZNAS Jateng Salurkan Infak Kemanusiaan Palestina Tahap Dua
- Sultan Sebut Hubungan Erat Indonesia-China Karena Kecakapan Diplomasi Presiden Jokowi