Sebut Djan Faridz Cuma Didukung Politikus Mualaf
Arsul menambahkan, para mualaf politik ini tidak peduli dengan partai. "Kalau kader, sampai di satu titik, mereka pasti mementingkan partai. Coba anda amati Dimyati Natakusumah, sekarang kan sudah tidak menyerang lagi, karena dia kader," imbuhnya.
Soal susunan pengurus, Arsul menjelaskan, berjumlah 146 pengurus. Ini adalah rekor baru bagi PPP. Sebelumnya, pengurus DPP PPP tak pernah lebih dari 100 orang. "Ini karena kita harus mengakomodir tiga kubu, dari Muktamar Bandung (Suryadharma Ali, red), Surabaya (Romahurmuziy, red), dan Jakarta (Djan Faridz, red)," ujarnya.
Dia membeberkan, dari kubu Djan sendiri secara keseluruhan terdapat 48 orang yang masuk dalam sussusnan pengurus harian DPP PPP. Di antara 48 pengurus itu, ada enam orang yang mendapatkan posisi sebagai wakil ketua umum. Mereka yakni Wardlatul Asriah, Fernita Darwis, Nita Yudi, Arwani Thomafi, Tamam Achda dan Mansur Kardi.
"Ratusan kader lainnya berislah dengan bergabung dalam kepengurusan tingkat provinsi (DPW, red) dan tingkat kabupaten/kota (DPC, red)," urai Arsul. (aen/dil/jpnn)
JAKARTA-Djan Faridz dan segelintir loyalisnya sampai saat ini belum legowo menerima kepengurusan PPP hasil muktamar di Asrama Haji Pondok Gede beberapa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Baznas Basiz DKJ Membangun Puluhan Rumah Bagi Korban Kebakaran di Menteng RW 09 Jakarta Pusat
- IKN Terapkan Sistem Transportasi Cerdas dengan Prinsip Keberlanjutan
- Gempa Garut, Sejumlah Warga Luka-Luka, Bangunan Rusak
- Pascagempa di Garut, Jasa Marga Pastikan Tol Cipularang dan Padaleunyi Aman
- Sudah Lihat Rekaman CCTV, Keluarga Brigadir RA Menolak Autopsi
- Prakiraan Cuaca Riau 28 April 2024, BMKG Bilang Begini