Sedang Tidur, Abellia Dihantam Pacar Pakai Kayu, Innalillahi

Sedang Tidur, Abellia Dihantam Pacar Pakai Kayu, Innalillahi
Polisi melakukan olah TKP di indekos Abellia Delta Wahyuni di Teluk bakau, Nongsa, Batam, Kepri, Senin (26/3/2018) malam. Foto: batampos/jpg

jpnn.com, BATAM - Polisi akhirnya berhasil menguak misteri kematian Abellia Delta Wahyuni di kamar indekosnya, Teluk bakau, Nongsa, Batam, Kepri, Senin (26/3/2018) malam.

Bagian kepala perempuan yang akrab disapa Meli ini bersimbah darah. Polisi menduga Meli mati sebab dibunuh.

Polsek Nongsa bekerjsama sengan Polresta Barelang mencari keterangan dan menggali data dari lokasi kejadian dan orang-orang sekitar Meli.

Hariyanti, 47, salah seorang yang dimintai keterangan oleh Polisi mengaku mendapatkan pesan singkat dari Juni Aryadi, pacar Meli.

Namanya layanan pesan singkat (SMS), isinya pun pendek yakni, “Aku mau ngomong tapi takut, tapi ini sudah terjadi.”

Info awal pengirim pesan pendek itu telah berada di Bengkulu.

Selanjutnya, polisi melakukan kerja sama dengan Satreskrim Polres Bengkulu. Juni Aryadi pun berhasil ditangkap sekira pukul 16.30 Wib.

Selama di Batam, pria kelahiran 30 juni 1987 tinggal di Kampung Puncak Teluk Bakau, Kecamatan Nongsa.

Polisi akhirnya berhasil menguak misteri kematian Abellia Delta Wahyuni di kamar indekosnya, Teluk bakau, Nongsa, Batam, Kepri, Senin (26/3/2018) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News