Sehari, Lima Orang Tewas Dibunuh OTK

Sehari, Lima Orang Tewas Dibunuh OTK
Sehari, Lima Orang Tewas Dibunuh OTK

Kepolisian telah mengambil jumlah data yang berkaitan dengan kasus kematian dua korban tersebut, namun belum bisa memberikan keterangan resmi.

Penjabat Bupati Mimika, Ausilius You bersama Muspida dan Muspida Plus, Selasa (12/8) siang  menyambangi rumah duka almarhum Korea Waker salah satu tokoh masyarakat di Kabupaten Mimika, untuk melihat dan mendengar masukan serta keluhan keluarga yang ditinggalkan.
 
Kepala Bagian operasional (Kabagops)  Polres Mimika Kompol Arnolis Korowa, SH saat ditemui  awak media di Jalan Poros SP 5 mengatakan,  Bupati Mimika, Kapolres Mimika dan Dandim/1710 Mimika bertemu dengan keluarga dan kerabat korban.  Pembicaraaan tersebut sekitar berlangsung sekitar dua jam.

Kapolres Mimika, AKBP Jermias Rontini, SIK MSi menjawab keinginan keluarga korban yang intinya, meminta kepada pihak kepolisian untuk bekerja sehingga situasi tersebut tidak dimanfaatkan atau ditunggangi oleh orang yang tidak berkepentingan.

"Pihak keluarga juga menyerahkan pemakaman almarhum kepada pemerintah. Korban sampai saat ini masih berada di ruang jenasah RSMM," kata Kabag Ops mengutip pernyataan warga kemarin.
 
Dia menjelaskan kronologis hingga korban ditemukan. Pada Senin (11/8) pagi, pihaknya menerima laporan terkait hilangnya korban, sejak Senin 4 Agustus lalu. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolres memerintahkan Unit Opsnal untuk melakukan penyisiran dan pada pukul 15.00 WIT korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa sekitar lima meter jarak pandang.
 
Setelah korban ditemukan, kemudian dievakuasi dengan mobil ambulans ke kamar jenasah Rumah Sakit  Mitra Masyarkat untuk dilakukan tindak medis yakni visum luar.  

"Kepolisian akan bekerja semaksimal mungkin untuk mengetahui pelaku sehingga akan menindaklanjuti permintaan keluarga korban," jelasnya.
 
Bupati mengharapkan kepada seluruh warga Kabupaten Mimika, agar tidak terpancing dan tidak terprovokasi isu-isu murahan, yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan di Mimika.

"Masyarakat Kabupaten Mimika tidak boleh terprovokasi isu-isu murahan, tetap pada pendirian dan tidak perlu ikut-ikutan. Mari kita ikut menunjang penanganan pengembangan pembangunan di Kabupaten Mimika, sesuai peran tugas dan tanggung jawab kita masing-masing," ajaknya.(rex/cr-90/cr-92/nan)

 


TIMIKA - Kasus pembunuhan yang dilakukan sekelompok orang tak dikenal (OTK) kembali terjadi di Kota Timika dan sekitarnya. Sepanjang hari Selasa


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News