Sekjen LRJ Desak Kementerian ESDM Segera Rampungkan RUPTL

Sekjen LRJ Desak Kementerian ESDM Segera Rampungkan RUPTL
Sekjen Laskar Rakyat Jokowi Ridwan Hanafi. Foto: Dokumentasi pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Sekjen Laskar Rakyat Jokowi (LRJ) Ridwan Hanafi mendesak Kementerian ESDM segera merampungkan Rencana Usaha Penyedia Tenaga Listrik (RUPTL).

Ridwan beralasan hal ini menjadi pedoman dan acuan pengembangan sarana kelistrikan PT PLN dalam memenuhi kebutuhan tenaga listrik di wilayah secara lebih efisien dan lebih baik.

“Masih banyak daerah yang belum menikmati layanan listrik,” kata Ridwan di Jakarta, Selasa (15/6).

Ridwan membeberkan fakta soal daerah yang belum menikmati listrik. Dia mencontohkan di Kalimantan Tengah terdapat 407 desa belum mendapatkan aliran listrik.

“Ada 407 desa dari sekitar 1.432 desa yang masih belum mendapatkan aliran listrik dari PLN,” kata Ridwan.

Padahal, kata dia, kalau dilihat dari RUPTL tahun 2017-2026, 2018-2027, 2019-2028 ada beberapa pembangkit mulut tambang yang akan dibangun di daerah Kalimantan Tengah, seperti Kalselteng 3, Kalselteng 4 dan Kalselteng 5.

Menurut Ridwan, RUPTL 2019-2028, neraca daya sistem Kalseltengtimra akan mendapat tambahan daya listrik dari PLTU Mulut Tambang sebesar 100 MW pada tahun 2024 dan 100 MW pada tahun 2025 dari PLTU Kalselteng 3.

Kemudian tambahan daya 100 MW pada tahun 2026 dan 100 M lagi pada tahun 2027 dari PLTU Kalselteng 4 serta tambahan daya 100 MW pada tahun 2028 dari PLTU Kalselteng 5.

Sekjen Laskar Rakyat Jokowi (LRJ) Ridwan Hanafi mendesak Kementerian ESDM segera merampungkan Rencana Usaha Penyedia Tenaga Listrik (RUPTL).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News