Sekolah Direndam Banjir, 689 Siswa Batal Ujian

Sekolah Direndam Banjir, 689 Siswa Batal Ujian
Sekolah Direndam Banjir, 689 Siswa Batal Ujian

Kepala SLTP/MTS Sukiman menerangkan, jumlah siswa tingkat menengah atas berjumlah 250 orang dan seluruhnya bernasib sama dengan siswa dari tingkat SD dan SMA/MA.

Mereka juga tidak bisa menggelar ujian sebab seluruh ruangan kelas ikut terandam banjir, dengan ketinggian sekitar 3-4 meter. Seharusnya, pada Rabu, seluruh siswa mengikuti ujian IPS dan Sejarah kebudayaan Islam (SKI).

Dia berharap ada bantuan Kemenag Simalungun, apakah mobiler atau buku-buku pelajaran. Mengingat seluruh barang-barang di Al-Washliyah habis terendam banjir.

“Sekarang, kami hanya bisa berharap bantuan pemerintah setempat saja, mudah-mudahan mereka mau membantu nasib kami yang sedang dilanda banjir bandang ini,” ujar Sukiman penuh harap.

Amatan METRO, Rabu (11/12) pagi, seluruh siswa khususnya tingkat MTS dan MA, bergotong royong membersihkan ruangan meraka masing-masing. Mulai dari membersihkan, mengepel lantai, mengemasi alat-alat elektonik, laboratorium, buku dan peralatan sekolah lainnya. (end/dro)

 

SERBALAWAN - Selain merendam lebih kurang lebih 50 rumah warga di Pasar Bawah, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, banjir juga merendam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News