Selamat Datang Tahun Suram

Inggris dan Hongkong Pesimistis Sambut 2009

Selamat Datang Tahun Suram
Foto : REUTERS
Pesimisme yang sama ditunjukkan masyarakat Hongkong. Saat sebagian besar penduduk dunia antusias menyambut 2009, negara bekas koloni Inggris itu justru sebaliknya. Warga Hongkong tidak yakin tahun ini bisa lebih baik dari 2008. Sebab, kejadian-kejadian buruk sepanjang 2008 berpotensi besar muncul tahun ini, dan bahkan akan jauh lebih parah.

Itu adalah hasil survei lembaga riset TNS dan Gallup International pada Oktober dan Desember yang dirilis kemarin. Sebanyak 67 persen dari 1.013 responden Hongkong menyatakan pesimistis menghadapi 2009. "Hasil survei menyebutkan, mereka yakin tahun ini akan lebih sulit dari 2008," ujar Thomas Isaac, direktur riset TNS wilayah Hongkong dan Singapura, kepada Agence France-Presse.

Sekitar 12 bulan lalu warga Hongkong tercatat sebagai masyarakat Asia yang paling optimistis menyambut tahun baru. Survei itu pun dilakukan oleh lembaga yang sama. Kali ini Kosovo menduduki posisi negara paling optimistis menghadapi 2009, disusul Tiongkok. Dalam survei tersebut, TNS dan Gallup International melibatkan sekitar 45.700 responden dari 46 negara dan kawasan.

Selain Hongkong, sedikitnya responden di lima negara lain merasa pesimistis. Yakni, Islandia, Singapura, Irlandia, Yunani, dan Kroasia. (hep/ami)

LONDON - Krisis finansial global yang menghantam hampir seluruh lini bisnis negara-negara di dunia pada 2008 menjadikan 2009 disambut dengan kemurungan.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News