Seleksi Tertutup Komisioner KIP Menuai Kritik
Kamis, 27 Juni 2013 – 17:59 WIB
JAKARTA - Proses seleksi komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP) periode 2013-2017 yang baru saja dituntaskan Komisi I DPR RI mendapat kritik dari Koalisi Freedom Information Network Indonesia (Fioni). Menurut Fioni, proses seleksi yang berjalan tertutup mencederai semangat transparansi.
"Kami menilai proses seleksi di Pansel hingga pemilihan di DPR, terdapat situasi bernuansa ketertutupan yang menciderai semangat keterbukaan," kata Juru Bicara Koalisi Fioni, Iskandar di Jakarta, Kamis (27/6).
Baca Juga:
Tujuh komisioner KIP terpilih dari hasil uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR RI adalah Abdulhamid Dipopramono, Dyah Aryani Prastyastuti, Evy Trisulo Dianasari, Henny S Widyaningsih, John Fresly (wakil pemerintah), Rumadi (wakil pemerintah) dan Yhannu Setyawan.
Iskandar menyebutkan dicederainya semangat keterbukaan dalam proses seleksi KIP bisa dilihat dari sikap Kementerian Informasi dan Informatika (Kominfo) yang tidak pernah mengumumkan 21 nama calon hasil seleksi tahap akhir yang dilakukan Pansel Komisi Informasi.
JAKARTA - Proses seleksi komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP) periode 2013-2017 yang baru saja dituntaskan Komisi I DPR RI mendapat kritik dari
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Terus Berupaya Memberantas Judi Online dan Pinjol Ilegal
- Sinkronisasi Data Korban Galodo Sumbar, BNPB: 61 Orang Meninggal
- Uni Irma Apresiasi Respons Cepat Mentan Amran Bantu Petani Korban Galodo Sumbar
- Baru Keluar Lapas, Residivis Sabu-Sabu Ini Ditangkap Lagi
- Irjen Helmy Keluarkan Instruksi, Preman di Lampung Siap-Siap Saja
- TB Hasanuddin Tegaskan Pulau di Indonesia Tidak Boleh Diperjualbelikan