Selingkuhan Tewas di Kamar Kekasih

Selingkuhan Tewas di Kamar Kekasih
Selingkuhan Tewas di Kamar Kekasih

jpnn.com - HIDUP Tayib, 45, warga Desa Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, berakhir tragis. Kemarin (26/1) duda yang disebut-sebut sebagai pria idaman lain (PIL) itu tewas di kamar kekasihnya, Sumarsih, 35, yang merupakan tetangganya. 

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00. Jasad Tayib ditemukan Martina, 25, adik Sumarsih. Menurut keterangan yang dihimpun, Tayib berposisi telentang di lantai kamar Sumarsih saat ditemukan. Namun, keberadaan Sumarsih hingga kini misterius. Ibu dua anak itu tidak ada di lokasi kejadian. Termasuk saat polisi datang untuk melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

Berdasar informasi yang beredar, Sumarsih yang bersuami TKI di Malaysia tersebut keluar rumah sekitar pukul 05.00 kemarin (26/1). Faris, 30, keponakan Tayib, menyatakan cukup terkejut dengan kabar kematian pamannya di rumah tetangganya itu. Apalagi, pada malam sebelumnya, dia bertemu dengan Tayib sekitar pukul 22.00. Bahkan, dia meminta pamannya untuk memasukkan sepeda motor saat itu.

Namun, sejam kemudian, Tayib yang berstatus duda sejak 7 tahun silam tersebut berpamitan keluar. ''Tadi malam (Sabtu, Red) sempat ketemu dan bicara sebentar. Tetapi, setelah itu keluar lagi dan gak tahu ke mana,'' katanya kepada Jawa Pos Radar Bromo saat ditemui di kamar mayat RSUD Waluyojati, Kraksaan.

Kepala Kamar Mayat RSUD Waluyojati Edi S. saat dikonfirmasi Jawa Pos Radar Bromo menyatakan, menurut hasil visum, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan di tubuh korban. Karena itu, pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian Tayib. (mas/aad) 

HIDUP Tayib, 45, warga Desa Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, berakhir tragis. Kemarin (26/1) duda yang disebut-sebut sebagai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News