Semangat Man Jadda Wajada

Semangat Man Jadda Wajada
Negeri 5 Menara. Foto: Million Pictures
Salah satu lokasi yang digunakan adalah Pesantren Gontor, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Itu menjadi sejarah. Sebab, baru kali ini pesantren mengizinkan tempatnya digunakan untuk syuting film. Syuting pun harus dilakukan pada bulan puasa karena pada masa itu pesantren libur.

"Pembuatan film ini benar-benar journey. Man jadda wajada banget deh pokoknya. Meski dalam proses pembuatannya ada susahnya, semua pasti mengingatkan saya bahwa film ini adalah film tentang perjuangan. Jadi, kami pun harus melalui perjuangan dulu," kata Affandi Abdul Rahmad, sutradara.

Ketika mencari lokasi syuting pesantren, Affandi sebenarnya belum berani memikirkan Pesantren Gontor. Dia masih mencari pesantren lain yang kira-kira suasananya pas dengan cerita.

"Sudah survei keliling Jawa, ada kali ya 100 pesantren yang kami survei, tetapi ditolak terus. Yang paling pas memang Gontor. Alhamdulillah, kiai di sana sangat mendukung. Kami diizinkan. Itu bangga banget. Sejak pesantren itu berdiri tahun 1920, baru kali ini ada produksi film di sana," lanjutnya. (jan/c6/any)
Berita Selanjutnya:
Sering Manggung tanpa Mandi

SETELAH mundur satu tahun, akhirnya film Negeri 5 Menara rilis juga. Film yang diangkat dari novel dengan judul sama karya Ahmad Fuadi itu mengangkat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News