Semangati Petani Milenial, Mentan Syahrul: Papua Barat Harus Jadi Pemenang

Semangati Petani Milenial, Mentan Syahrul: Papua Barat Harus Jadi Pemenang
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat menyampaikan arahan sekaligus membuka pelatihan kewirausahaan untuk petani milenial di Sorong, Senin (4/10). Foto: Kementan

jpnn.com, SORONG - Kementerian Pertanian (Kementan) menggelar pelatihan kewirausahaan untuk petani milenial di Kelurahan Klamalu, Distrik Mariat, Kabupaten Sorong, Papua Barat, Senin (4/10).

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berharap pelatihan ini dapat mendorong petani milenial menjadi unggul, profesional dan berdaya saing dalam mengembangkan usahanya.

Menurutnya, Papua memiliki modal yang luar biasa dalam mendukung produktivitas pertanian.

"Tuhan sudah berkahi bumi Papua ini dengan sinar matahari, air ada di mana-mana. Itu modal yang luar biasa. Mulai hari ini Papua Barat harus menjadi pemenang," kata Mentan Syahrul.

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan itu juga menyampaikan petani milenial dapat mengembangkan usaha agribisnisnya melalui akses KUR (Kredit Usaha Rakyat) dari perbankan seperti Bank Mandiri, BRI, BNI dan bank pembangunan daerah.

Oleh karena itu Mentan Syahrul berharap melalui pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas petani milenial, khususnya dalam merencanakan kegiatan pertanian, meng-klaster kawasan pertanian dan kelembagaan petani.

"Termasuk melakukan enjiniring pertanian dari hulu sampai hilir yang mencakup input permodalan, budidaya, pascapanen, pengolahan, pengemasan dan pemasaran hasil pertanian yang terstandarisasi, modern dan marketable," sebutnya.

Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi mengatakan petani milenial yang tergabung dalam Duta Petani Andalan/Duta Petani Milenial (DPM/DPA) terus melakukan resonansi di daerahnya, termasuk di Sorong.

Kementan mendorong petani milenial khususnya di Sorong, Papua Barat, terus mengembangkan usaha agribisnisnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News