Senin Pagi, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Nomor 1 di Dunia

Senin Pagi, Kualitas Udara Jakarta Terburuk Nomor 1 di Dunia
Kualitas udara DKI Jakarta tercatat sebagai urutan nomor satu terburuk di dunia berdasarkan situs IQ Air Index pada Senin (20/6) hari ini. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww/aa

jpnn.com, JAKARTA - Kualitas udara DKI Jakarta tercatat sebagai urutan nomor satu terburuk di dunia berdasarkan situs IQ Air Index pada Senin (20/6) hari ini.

IQ Air adalah situs web khusus untuk mengukur kualitas udara berbagai kota di dunia.

Dilansir dari laman iqair.com, indeks kualitas udara (Air Quality Index/ AQI) di Jakarta pada pukul 09.35 WIB berada di angka 173 US AQI dengan PM 2.5 sebesar 98,8 µg/m³ dan PM 10 sebesar 11,9 µg/m³.

PM 2.5 merupakan partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 2.5 mikron (mikrometer).

“Konsentrasi PM2.5 di udara Jakarta saat ini 19,8 kali di atas nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” bunyi peringatan IQ Air.

Adapun, cuaca hari ini di Jakarta tercatat berkabut dengan suhu 29 derajat celsius dan kelembaban 84 persen.

Selanjutnya, kecepatan angin tercatat 3,7 km/jam dan tekanan 1.010 mb.

Untuk kota dengan kualitas udara terburuk selanjutnya ditempati oleh Santiago, disusul Lahore, Dubai, Delhi, dan Lima. (mcr4/jpnn)


Kualitas udara DKI Jakarta tercatat sebagai urutan nomor satu terburuk di dunia berdasarkan situs IQ Air Index pada Senin (20/6) hari ini.


Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News