Seorang Anak di Nias Utara Diikat di Pohon, Polisi Langsung Bergerak

jpnn.com, MEDAN - Sebuah video menunjukkan seorang anak laki-kaki menangis dengan kondisi tangan dan kaki diikat di sebuah pohon viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah akun @mediagramindo di Instagram, terlihat bocah malang itu diikat di area perkebunan karet.
Sekujur tubuh anak itu juga tampak berlumuran lumpur.
Seorang warga yang diduga memvideokan kejadian itu terdengar memberikan sejumlah pertanyaan kepada korban.
Anak tersebut pun lalu menjawab pertanyaan warga tersebut sambil menangis terisak-isak.
Di narasi video, pengunggah menyebut peristiwa itu terjadi di Desa Loloana'a, Kecamatan Alasa, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara.
Paur Subbag Humas Polres Nias Aiptu Yadsen Hulu saat dikonfirmasi membenarkan informasi kejadian itu.
Namun, dia tidak memerinci lebih lanjut kronologi peristiwa tersebut.
Seorang anak di Nias Utara, Sumatera Utara, diikat di pohon. Polisi yang mendapat laporan terkait kejadian itu langsung bergerak menangkap pelaku.
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu