Seorang Pejabat di Australia Minta Mahasiswa Internasional Segera Didatangkan

Seorang Pejabat di Australia Minta Mahasiswa Internasional Segera Didatangkan
Warga Australia yang berada di negara lain dan berharap untuk segera pulang mungkin harus membuka jalan bagi mahasiswa internasional, menurut sebuah proposal baru.

Warga Australia yang masih berada di luar negeri mungkin harus menunggu sedikit lama untuk bisa kembali di tengah pandemi COVID-19.

Alasannya karena pejabat Bendahara, atau Treasurer di negara bagian New South Wales mengusulkan perubahan aturan soal kedatangan internasional.

Dalam usulannya, Dom Perrottet ingin mahasiswa internasional lebih diprioritaskan dari warga Australia, dengan alasan untuk menjaga stabilitas perekonomian Australia.

Sektor pendidikan mahasiswa internasional merupakan ekspor terbesar keempat, bahkan menurut Dom, melebihi sektor pariwisata di New South Wales yang beribukota Sydney.

"Kami memahami mengapa perlu memulangkan warga Australia terlebih dahulu," ujar Dom.

Seorang Pejabat di Australia Minta Mahasiswa Internasional Segera Didatangkan
Bendahara NSW Dom Perrottet mengatakan tidak adanya tindakan yang cepat dapat merugikan sektor pendidikan Australia "hingga puluhan tahun ke depan".

AAP: Paul Miller

"Namun ada juga warga di sini yang bergantung pada ekspor di bidang pendidikan untuk menafkahi keluarga mereka dan bertahan hidup," ujarnya kepada ABC.

Tercatat masih ada lebih dari 39.000 warga Australia yang masih terdampar di negara lain.

Bendahara di New South Wales ingin mahasiswa internasional lebih diutamakan untuk didatangkan, ketimbang warga Australia yang masih berada di luar negeri

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News