Seorang Pejabat di Australia Minta Mahasiswa Internasional Segera Didatangkan

Adanya pembatasan jumlah kedatangan dari luar negeri setiap pekannya membuat proses pemulangan warga Australia menjadi lambat.
Dom mengaku ada risiko dari usulan perubahan aturan ini, tapi ia ingin mengubah daftar siapa saja yang berhak untuk mendapat kursi dalam penerbangan menuju Sydney.
New South Wales telah menerima 3.000 warga Australia dari luar negeri setiap pekannya, sementara Victoria telah membatalkan penerbangan internasional, dan Queensland menerima sekitar 1.000 orang.
Takut mahasiswa asing beralih ke negara lain
Kepala Universities Australia, Deborah Terry telah mengungkapkan kekhawatirannya jika mahasiswa akan mencari negara lain bila tidak dapat masuk ke Australia.
"Kami sadar soal [negara] tujuan lain, tujuan yang lebih menarik bagi mahasiswa internasional sudah mulai dibuka kembali," ujarnya.
Ia menambahkan, usaha untuk mengembalikan mahasiswa internasional ke Australia juga harus benar-benar dipikirkan.
"Jika ini tidak terjadi, ada risiko jika program vaksinasi di dunia berjalan dengan baik, tujuan studi lainnya menjadi lebih menarik bagi mahasiswa internasional," katanya.
Bendahara di New South Wales ingin mahasiswa internasional lebih diutamakan untuk didatangkan, ketimbang warga Australia yang masih berada di luar negeri
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Dunia Hari Ini: PM Terpilih Kanada Minta Waspadai Ancaman AS
- Dunia Hari Ini: Sebuah Mobil Tabrak Festival di Kanada, 11 Orang Tewas
- Dunia Hari Ini: Siswa SMA Prancis Ditangkap Setelah Menikam Teman Sekelasnya