Seorang Perempuan Australia Pertimbangkan Gugat Bandara Qatar karena Tubuhnya Dipegang-pegang
Selasa, 27 Oktober 2020 – 05:11 WIB
Photo: Menteri Luar negeri bayangan dari pihak oposisi Penny Wong mendukung pemerintah mengajukan keprihatinan kepada Qatar. (ABC News: Jed Cooper)
Menteri Luar Negeri bayangan dari pihak oposisi Penny Wong dalam komentarnya di medis sosial mendesak pemerintah Qatar untuk lebih 'transparan'.
"Para perempuan ini tidak seharusnya mendapat perlakuan seperti itu," katanya di Twitter.
"Partai Buruh mendukung pemerintah dalam tindakan menyampaikan keprihatinan serius Australia kepada pihak berwenang Qatar."
Artikel ini diproduksi oleh Sastra Wijaya. Lihat artikelnya dalam bahasa Inggris di sini
Seorang perempuan Australia yang disuruh telanjang dan diperiksa seluruh tubuhnya di Bandara Doha (Qatar) sebelum terbang ke Sydney awal Oktober mengatakan sedang mempertimbangkan akan mengajukan gugatan hukum
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setoran Daerah PTFI Rp 3,35 Triliun Bisa Perkuat Infrastruktur Dasar Papua Tengah
- April 2024, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Tersibuk di Kawasan Asia Tenggara
- Wombat Tertua di Dunia Berulang Tahun yang ke-35
- Erick & STY Dongkol, Manajer Timnas U-23 Ungkap Fakta Mengagetkan
- Pelaku Penikaman Masal di Sydney Disebut Tidak Mencurigakan
- Orang Utan Kalimantan Lahir di Kebun Binatang di Florida, Amerika Serikat