Sepanjang Rabu Perdagangan Rupiah 'Melempem', Simak Prediksi Analis untuk Esok Hari

Sepanjang Rabu Perdagangan Rupiah 'Melempem', Simak Prediksi Analis untuk Esok Hari
Perdagangan rupiah sore ini, Rabu (23/6) mata uang garuda ditutup melemah 30 poin dan sebelumnya sempat terperosok 40 point di level Rp 14.432 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp 14.402 per USD. Ilustrasi uang rupiah. Foto: Ricardo/JPNN.com

"Para ahli wabah atau dokter kemudian menyarankan agar para lansia yang sangat rentan terinfeksi masuk target prioritas," katanya.

Ibrahim mengatakan sekitar 20 persen dari masyarakat berusia 60 tahun ke atas.

Penularan pada lansia dinilai akan berpengaruh pada lonjakan perawatan di rumah sakit.

"Tapi bila mereka sudah divaksinasi, andai terjadi lonjakan mereka tak perlu sampai dirawat di rumah sakit sehingga penanganan bisa lebih rileks," katanya.

Faktor eksternal

Ibrahim menjelaskan faktor lain dari pelemahan rupiah ialah pernyataan Pejabat bank sentral Amerika Serikat atau The Fed akan terus mengawasi data ekonomi untuk menentukan kapan waktu yang tepat untuk mulai menyesuaikan kebijakan moneter.

"Setiap pembicaraan tentang kapan harus menyesuaikan suku bunga masih jauh," kata Presiden Bank Fed New York John Williams.

Selain itu pernyataan The Fed dalam kongres yang tidak akan menaikkan suku bunga acuan hingga ekonomi AS pulih menumbuhkan optimistis pelaku pasar. (mcr10/jpnn)

Perdagangan rupiah sore ini, Rabu (23/6) mata uang garuda ditutup melemah 30 poin dan sebelumnya sempat terperosok 40 point di level Rp 14.432 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp 14.402 per USD.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News