Seperti ini Cara LPEI Dukung Start Up Lokal Tembus Pasar Ekspor

Seperti ini Cara LPEI Dukung Start Up Lokal Tembus Pasar Ekspor
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank mengadakan pelatihan selama tiga hari untuk para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM). Foto dok LPEI

Selain itu Program Jasa Konsultasi LPEI juga melakukan Marketing Handholding (MH) yang memberikan pendampingan intensif untuk pemasaran produk UKM mitra binaan LPEI guna membuka pasar luar negeri dan meningkatkan nilai ekspor.

Program ini pun sudah berhasil di mana pada tahap pertama Program MH pada tahap pertama, terdapat 44 UKM klaster rempah-rempah, buah dan sayur, serta kelapa dan turunannya. Adapun produk itu ditawarkan melalui Marketplace seperti Alibaba.com.

Selanjutnya pada Program MH tahap dua, sudah terdapat 20 UKM klaster handicraft dan furniture, juga dipasarkan di Marketplace Alibaba.com.

Dan pada Program MH tahap ketiga, ada 30 UKM klaster kopi, teh, cokelat, makanan dan minuman dengan Marketplace Tradekey.com.

Untuk memudahkan para calon eksportir dalam melihat peluang pasar di luar negeri dan sebagai bagian dari promosi ke luar negeri, LPEI telah membuat e-katalog mitra binaan orientasi ekspor. E-katalog 2018 sudah berisi 130 mitra binaan. Untuk 2019 dan 2020 masih dilakukan inventarisasi.

"LPEI terbuka dan siap mendukung individu, usaha kecil menengah, untuk menjadi pengusaha yang mampu menembus pasar ekspor. Karena menjadi entrepreneur lebih baik daripada menjadi pegawai," tandas Djoko Retnadi.(chi/jpnn)

LPEI berkomitmen untuk terus memberikan pelatihan pendampingan bagi pelaku usaha, termasuk usaha kecil menengah (UKM) di berbagai daerah.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News