Sepi di Facebook Bukti Isu Hanya Elitis
Terkait Tudingan Pemerintah Berbohong
Rabu, 23 Februari 2011 – 03:03 WIB
JAKARTA - Pengamat media sosial dan budaya, Eko Prastowo, menilai isu kebohongan pemerintah yang dilontarkan beberapa waktu lalu oleh tokoh lintas agama hanya sebatas isu elit yang tidak direspon masyarakat. Salah satu indikasi isu tersebut tidak menarik untuk diperbincangkan, bisa terlihat dari rendahnya respon fan page ataupun group yang ditawarkan di Facebook.
"Ternyata isu kebohongan pemerintah di Facebook hanya mencatat rata-rata kurang dari 1.000 penguna Facebook yang menjadi anggota group atau yang menyukai fan page, padahal pengguna facebook di Indonesia mencapai angka 30 juta orang," ungkap Eko Prastowo kepada wartawan, di Jakarta, Selasa, (22/2)
Saat ini, lanjutnya, media jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter layak untuk jadi satu ukuran apakah isu tersebut menarik jadi bahan perbincangan masyarakat atau tidak. Adanya umpan balik dari status di facebook ataupun Twitter bisa menjadi tolok ukur reaksi masyarakat.
"Karena jumlah pengguna dari media sosial media itu dapat merepresentasikan kecenderungan sebagian besar masyarakat, maka sosial media tidak bisa dipungkiri telah menjadi media untuk menyuarakan pendapat bahkan sikap dari para penggunanya," tukas Eko. (fas/jpnn)
JAKARTA - Pengamat media sosial dan budaya, Eko Prastowo, menilai isu kebohongan pemerintah yang dilontarkan beberapa waktu lalu oleh tokoh lintas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lemkapi Yakin Polri akan Menuntaskan Kasus Vina Cirebon dalam Waktu Dekat
- DPR Minta Penjelasan Lengkap soal Pembiayaan BPJS Kesehatan Sistem KRIS
- Memakai Kain Endek di WWF, Puan Maharani jadi Buah Bibir Netizen
- Bertemu Jokowi, Mbak Puan Dapat Pujian, Disebut Mewarisi Kenegarawanan Taufiq Kiemas
- Hadir di World Water Forum ke-10, Presiden Jokowi Ajak Dunia Wujudkan Tata Kelola Air Berkelanjutan
- Hadiri Pembukaan WWF, Menteri AHY: Indonesia Harus Terdepan Menjaga Sumber Daya Air