Sering Batuk, Benarkah Selalu Gejala TBC?

Sering Batuk, Benarkah Selalu Gejala TBC?
Paru-paru. Foto: Pixabay

jpnn.com - Tuberkulosis alias TBC merupakan merupakan penyakit menular yang kasusnya kian merebak. Satu dari sekian gejala TBC yang paling dikenal adalah keluhan sering batuk dan tidak kunjung membaik meski telah diberikan obat-obatan.

TBC itu sendiri adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang bersifat sistemik. Bakteri ini paling sering menyerang paru-paru, meski tidak menutup kemungkinan untuk menginfeksi organ tubuh lain, seperti otak, kulit, usus, tulang dan sebagainya.

TBC memiliki gejala yang bermacam-macam. Salah satu yang paling dikenal adalah keluhan sering batuk. Lantas, apakah itu berarti bahwa sering batuk sudah pasti disebabkan oleh penyakit TBC? Jawabannya: bisa jadi. 

Batuk yang merupakan gejala khas TBC biasanya berlangsung selama tiga minggu atau lebih. Keluhan ini biasanya hadir bersama keluarnya darah saat batuk, penurunan berat badan tanpa sebab, sering menggigil, berkeringat di malam hari dan mengalami nyeri yang timbul saat bernapas.

Meski demikian, TBC bukanlah satu-satunya penyakit yang bisa menyebabkan gejala sering batuk. Dengan kata lain, sering batuk juga bisa menjadi gejala dari penyakit selain TBC. 

Penyakit penyebab sering batuk

Berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa mencetuskan gejala sering batuk:

1. Alergi 

Jadi, mulai saat ini, jangan langsung menduga bahwa sering batuk adalah gejala TBC. Lebih baik periksakan diri ke dokter agar bisa mengetahui penyebab pasti keluhan yang dialami.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News