Seriusi Bisnis Properti, Astra Gelontorkan Rp 8 Triliun
Sementara itu, Anandamaya Residences merupakan apartemen kelas premium yang dijadwalkan selesai dibangun pada semester pertama 2018.
Proyek itu dimulai pada 2013 ketika ASII dan Hongkong Land menandatangani perjanjian kerja sama pengembangan proyek apartemen melalui PT Brahmayasa Bahtera.
PT Brahmayasa merupakan perusahaan patungan antara ASII dan Hongkong Land dengan kepemilikan saham 60:40.
Perusahaan tersebut berdiri pada 2013. Menara Astra dan Anandamaya Residences terletak di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD), Jakarta Selatan.
Nilai investasi Menara Astra Rp 4,5 triliun. Adapun Anandamaya Residences dibangun dengan total investasi Rp 3,5 triliun.
Artinya, Astra menggelontorkan dana Rp 8 triliun untuk dua proyek properti tersebut.
’’Apartemen Anandamaya Rp 3,5 triliun itu patungan. Kalau (Menara) Astra, uangnya dari kas internal,’’ ungkap David.
Menara Astra dibangun di lahan seluas 2,4 hektare dan mempunyai 47 lantai. Mayoritas penyewanya adalah perusahaan asing.
PT Astra International Tbk semakin serius menggarap bisnis properti.
- Lippo Cikarang Catatkan Pra-Penjualan Rp 325 Miliar, Total Pendapatan Naik 175 Persen
- PropertyGuru Indonesia Property Awards Kenalkan Kategori Baru di Tahun ke-10
- Pacu Pra-Penjualan, LPKR Targetkan Pembeli Properti Perdana
- Ini Alasan Bro Hizrah Ganti Nama Setelah Sukses Berbisnis
- Ramadan Berkah, Beli Rumah di Cluster Baltic Bisa Dapat Kesempatan Berangkat Umrah
- Proyek Rumah Tapak LPCK Menarik Minat Konsumen, Ribuan Unit Properti Terjual