Setahun Kebutuhan Rumah 710 Ribu Unit
Senin, 10 Mei 2010 – 13:04 WIB
Setahun Kebutuhan Rumah 710 Ribu Unit
JAKARTA- Pemerintah memperkirakan kekurangan kebutuhan rumah masyarakat saat ini sekitar 7,4 juta unit. Adapun jumlah pertambahan kebutuhan rumah per tahun diperkirakan sekitar 710.000 unit rumah per tahun. Kemenpera juga melihat hasil sensus sangat pentinguntuk memastikan berapa sebenarnya jumlah penduduk yang belum memiliki rumah. Dalam hal ini, pemerintah melihat masih banyak masyarakat yang tinggal di rumah tidak layak huni serta sanitasi lingkungan yang tidak memadai.
“Data perumahan selama ini didasarkan data sensus sekitar 10 tahun lalu. Padahal kebutuhan rumah masyarakat terus meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, dari hasil sensus tahun ini bisa menjadi koreksi atas data-data penduduk yang ada selama ini,” ungkap Menteri Perumahan Rakyat, Suharso Monoarfa, Senin (10/5).
Ditambahkannya, hasil sensus penduduk yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) diharapkan dapat membantu pemerintah untuk membuat data terkait profil perumahan. Selain itu dari data sensus, pemerintah juga dapat melihat kualitas perumahan masyarakat.
Baca Juga:
JAKARTA- Pemerintah memperkirakan kekurangan kebutuhan rumah masyarakat saat ini sekitar 7,4 juta unit. Adapun jumlah pertambahan kebutuhan rumah
BERITA TERKAIT
- Srikandi PLN Indonesia Power Raih Anugerah Women’s Inspiration Awards 2025
- BRI Insurance Catat Laba Rp 702 Miliar di 2024, Tumbuh 45 Persen
- SLB OneSubsea Buka Fasilitas Pengembangan Bawah Laut Baru di Balikpapan
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Musnahkan Barang Hasil Penindakan Periode 2024-2025, Bea Cukai Juanda Tegaskan Ini
- FIF Cetak Laba Bersih Rp 1,13 Triliun di Kurtal I 2025, Naik 2,92 % Secara Tahunan