Setelah 6 Tahun Eksis, Hammersonic Festival Akan Berakhir?

Setelah 6 Tahun Eksis, Hammersonic Festival Akan Berakhir?
Jumpa pers jelang Hammersonic Festival 2018 di SCBD, Jakarta, Kamis (12/7/2018). (Dedi Yondra/JPNN.com)

jpnn.com, JAKARTA - Hammersonic Festival 2018 tengah jadi sorotan pecinta musik cadas tanah air. Pasalnya, festival metal terbesar Asia Tenggara itu dikabarkan akan menjadi edisi terakhir setelah bergulir sejak 2012.

Namun saat dikonfirmasi, pihak Hammersonic Festival membantah kabar tersebut.

Oka Zethria dari penyelenggara memastikan Hammersonic Festival bakal terus diadakan setiap tahun.

"Mungkin kabar the last of us itu karena Hammersonic jadi festival metal terbesar terakhir yang masih tersisa. Kita tunggu aja ini yang terakhir atau tidak. Buktinya Hammersonic masih bisa survive," kata Oka ditemui jpnn di SCBD, Jakarta.

Hammersonic Festival 2018 siap mengguncang Carnaval Beach Ancol, Jakarta pada Minggu, 22 Juli 2018.

Terinspirasi dari bahasa Sansekerta 'Jalesveva Jayamahe', tema tahun ini adalah 'Metalveva Jayamahe'. Artinya yakni 'Dalam Metal Kita Bersatu'.

"Selama tujuh tahun terakhir, Hammersonic Festival tumbuh menjadi festival yang mewadahi kalangan pecinta musik keras dan menjadi termegah se-Asia Tenggara," ujar Oka Zethria.

Genre musik yang ditampilkan di panggung Hammersonic Festival tahun ini semakin beragam. Seperti ada elemen punk sampai heavy metal, metal core, black metal, death metal,
hardcore, dan lainnya.

Hammersonic Festival 2018 dikabarkan akan menjadi edisi terakhir setelah bergulir sejak 2012.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News