Setelah Jegal Jawara Olimpiade Tokyo, Aaron/Soh Remuk di Tangan Wakil Jepang

Setelah Jegal Jawara Olimpiade Tokyo, Aaron/Soh Remuk di Tangan Wakil Jepang
Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Foto: (Humas PP PBSI)

jpnn.com, BALI - Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik gagal melangkah ke final Indonesia Masters 2021 setelah takluk dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).

Bertanding di Bali International Convention Center, Sabtu (20/11), Aaron/Soh kalah lewat pertarungan rubber game dengan skor 18-21, 21-19, 17-21 dalam waktu 1 jam 3 menit.

Selepas pertandingan, unggulan kelima dari Negeri Jiran itu mengakui kalau performanya sedang tidak baik.

Setelah kemarin membuat kejutan dengan mengalahkan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/Wang Chi-Lin, Aaron menyebut dia dan Soh Wooi Yik tampil kurang fokus.

Beberapa kali terlihat, duo Malaysia itu sering melakukan kesalahan sendiri yang membuat Hoki/Kobayashi menemukan momentum kemenangan.

"Saya bermain kurang baik, performa kami berbeda dengan kemarin. Kami tidak fokus sehingga banyak melakukan kesalahan," ujar Aaron.

"Kami banyak belajar dari turnamen ini. Bisa meraih kemenangan melawan jawara Olimpiade, menjadi pengalaman yang baik untuk kami," ungkap Soh.

Kini, Aaron/Soh menyebut dirinya akan bersiap untuk menatap Indonesia Open 2021. Peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu berharap performanya bisa lebih baik pada turnamen level 1000 itu.

Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik gagal melangkah ke final Indonesia Masters 2021 setelah takluk dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News