JPNN.com 
Setelah Masuk Nominasi AMI Awards, Sade Susanto Merilis Album Stark
Sade Susanto dibantu dua produser dalam mengerjakan album Stark yakni Heston Prasetyo memproduseri I Love You, No Matter, Stupid Love Song, How To Move On, Maybe Baby, dan Rodrigo Leeroy produser lagu Hell Freezes Over.
Pemilihan dua produser itu karena dapat menangkap keinginan-keinginan dari Sade Susanto dan membungkusnya menjadi karga yang apik.
Terbukti setiap lagu dalam album Stark memiliki ragam rasa dan ciri khas tersendiri.
Proses pengerjaan album mini Stark berlangsung selama kurang lebih dua bulan.
Sade Susanto melakukan rekaman vokal dan instrumen di studio milik produser Heston Prasetyo.
CEO JUNI Records, Adryanto Pratono mengatakan ini waktu yang tepat untuk Sade Susanto mengeluarkan Stark setelah konsisten merilis 5 single sebelumnya.
"Apalagi datang kabar bahagia Maybe Baby masuk nominasi AMI Awards. Harapan saya album ini bisa menjadi karya yang bisa dibanggakan dan menjadi langkah besar untuk karier Sade Susanto," jelas Adryanto Pratono.
Lagu I Love You, No Matter serta album Stark dari Sade Susanto sudah bisa didengarkan di berbagai platform musik digital.
Penyanyi Sade Susanto merilis album mini yang bertajuk Stark pada Jumat (30/9).
- Rayakan International Women’s Day, Raisa Rilis The Girl That I Used To Be
- Bernadya Rilis 'Kata Mereka Ini Berlebihan', Lagu untuk Para Bucin
- Tak Berharap Lagi, Kolaborasi Pertama Raisa dan Andmesh
- Raisa Kini Tak Berharap Lagi
- Bernadya Mulai Produksi Album Baru
- Kejutan, Bernadya Duet Bareng Njan di Bertamu Showcase
