Setelah Menembak dan Memotong Korban, Pelaku Ketahuan Mau Ambil BLT Covid-19

Setelah Menembak dan Memotong Korban, Pelaku Ketahuan Mau Ambil BLT Covid-19
Pelaku diamankan bersama senjata api rakitan dan sebilah pisau yang digunakan pelaku saat beraksi. Foto: Arditono-Padang Ekspres

Warga mengetahui ada suara tembakan yang berasal dari dalam kebun sawit di Nagari Sungai Kunyit.

"Terdengar dua kali suara tembakan. Masyarakat kemudian mencari dari mana asal suara tersebut dan didapati keempat pelaku langsung kabur dan dikejar warga, tetapi tak berhasil ditangkap,” tutur Kapolres.

Kapolres melanjutkan, di lokasi suara tembakan berasal, warga mendapati dua ekor sapi sudah mati tergeletak.

Di sana juga ditemukan dua unit sepeda motor yang diduga milik pelaku.

Saat melakukan pengejaran terhadap pelaku, warga sempat mengenali salah satu orang pelaku yang ternyata pernah bekerja di salah satu perusahaan sawit, sehingga memudahkan polisi melacak keberadaannya.

"Kedua pelaku tidak berkutik saat diamankan oleh Satreskrim Polres Solsel di Polsek Sangir Jujuan. Dari tangan HB disita satu senjata api rakitan jenis gobok dan satu pisau digunakan untuk memotong sapi curian,” papar Kapolres.

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Iptu M. Arvi menambahkan, MF tersangka pertama ditangkap di Kantor Wali Dusun Tangah, Kecamatan Sangir Batang Hari, saat hendak mengambil bantuan langsung tunai (BLT) Covid-19 tahap tiga.

Di rumah HB juga disita senjata api rakitan jenis gobok dan sebilah pisau yang digunakan untuk memotong sapi.

Salah satu pelaku ditangkap Polres Solok Selatan saat hendak mengambil BLT Covid-19 tahap ketiga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News