Setelah Pilpres, Bagaimana Proyeksi Investasi Dalam Negeri?

Setelah Pilpres, Bagaimana Proyeksi Investasi Dalam Negeri?
Direktur Utama Danareksa Investment Management (DIM) Marsangap P. Tamba. Foto dok DIM

Saat ini Indonesia sudah menjadi salah satu negara yang memiliki perusahaan rintisan terbanyak di dunia.

"Indonesia juga sudah memiliki beberapa unicorn. Perkembangan ini harus dijaga dan didukung oleh stabilitas perekonomian dan situasi politik yang kondusif agar Indonesia bisa mencapai cita-citanya menjadi salah satu ekonomi terbesar di dunia," tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, siklus investasi pascapemilu biasanya mengalami peningkatan. Utamanya pada tren peningkatan investasi di sektor Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).

Meski begitu, tren Penanaman Modal Asing (PMA) dan Foreign Direct Investment (FDI) pascapemilu mengalami fluktuasi. Biasanya, sebut dia, investor menunggu momen-momen politik hingga keadaan stabil dan jelas.

"Begitu ada kejelasan (kondisi politik), pasti akan naik lagi (investasi). Didukung oleh kondisi global terhadap investasi, kami yakin investasi (yang masuk ke Indonesia) tahun ini meningkat cukup signifikan," pungkas Susiwijono.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Rosan P. Roeslani.

Serta Direktur Fasilitasi Promosi Daerah Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indra Darmawan, dan Direktur Eksekutif INDEF Enny Sri Hartati serta Centre for Strategic & International Studies Arya Fernandez.(chi/jpnn)


Ekonomi Indonesia akan tumbuh berkelanjutan apabila pembangunan infrastruktur terus dilanjutkan.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News