Setnov itu Politikus Bersih Dari Korupsi
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono menyebut, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) adalah politikus yang bersih dari korupsi.
Hal ini terbukti nama Setnov yang bisa lepas dari jeratan kasus korupsi yang menyeretnya.
“Setnov itu politikus yang bersih dari korupsi,” kata Arief kepada JPNN,com, Sabtu (27/5).
Arief mencontohkan, terkait kasus korupsi perencanaan dan pelaksanaan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XVIII di Riau. Nama Setnov disebut dalam kasus itu.
Bahkan, sempat muncul dokumen mirip surat perintah penyidikan (sprindik) atas nama Setnov, yang ternyata palsu. Namun, Setnov tidak terjerat dalam kasus korupsi PON XVIII di Riau.
Arief menambahkan, nama Setnov juga disebut dalam kasus dugaan korupsi pengadaan proyek kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP.
“Hingga saat ini, tidak ada yang bisa menjerat Setnov, dan malah kalau saya pikir Setnov hanyalah korban politisasi kasus-kasus mega korupsi oleh KPK selama ini,” ucap Arief.
Sebelumnya, politikus muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menilai, Setnov merupakan sosok yang paling tepat sebagai cawapres untuk mendampingi Jokowi. Terlebih, jika Setnov berhasil lolos dari jeratan dugaan korupsi pengadaan proyek kartu tanda penduduk elektronik atau e-KTP.
Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Poyuono menyebut, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto (Setnov) adalah politikus yang bersih dari korupsi.
- Bagaimana Sikap KPK soal Istri Rafael Alun yang Diduga Terima Aliran Uang Korupsi
- Kejagung Dinilai Tepat dalam Menetapkan Tersangka Korupsi Timah
- Orang Kuat
- Usut Kasus Investasi Bodong, KPK Bakal Panggil Dirut Taspen Antonius Kosasih
- KPK Tetapkan 2 Tersangka Baru terkait Kasus Korupsi Amarta Karya
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Senior Vice President Investasi PT Taspen