Seusai Kirim Lokasi Terakhir ke Istri, Tengku Iskandar Terjun ke Jurang

jpnn.com, PADANG PARIAMAN - Tim gabungan SAR mengevakuasi seorang pria bernama Tengku Iskandar (44) dari jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter di kawasan Kelok Jariang, Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa (30/11) sekitar pukul 10.10 WIB.
Tengku Iskandar (44) nekat terjun ke jurang untuk bunuh diri karena depresi atas penyakit yang dideritanya.
Kepala Kepolisian Sektor Bungus Teluk Kabung AKP Zamzami menjelaskan pencarian melibatkan petugas gabungan dari kepolisian, Basarnas, BPBD Padang, TNI, dan kelompok siaga bencana.
Petugas gabungan sempat melakukan pencarian pada Senin (29/11) dari pukul 17.00 WIB hingga sekitar pukul 23.00 WIB namun, belum membuahkan hasil sehingga pencarian dilanjutkan pada Selasa.
"Alhamdulillah pencarian yang dilakukan oleh tim gabungan membuahkan hasil, korban ditemukan di jurang dengan kedalaman sekitar 30 meter," kata Zamzami di Padang, Selasa (30/11).
Tengku Iskandar ditemukan petugas dalam keadaan hidup namun mengalami luka berat sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Zamzami menjelaskan Tengku Iskandar pada Senin (29/11) berkendara dengan sepeda motor dari Kabupaten Pesisir Selatan menuju Padang.
Sesampainya di Kelok Jariang, Tengku Iskandar memarkirkan sepeda motornya begitu saja di pinggir jalan.
Tengku Iskandar (44) nekat terjun ke jurang untuk bunuh diri karena depresi atas penyakit yang dideritanya. Sebelum terjun ke jurang, Tengku Iskandar sempat menghubungi istri, dan mengirimkan lokasi terakhirnya.
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- 2 Lansia Hilang Tenggelam di Perairan Sungai Musi, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- Siswi Kelas 3 SD Tenggelam di Sungai Komering, Tim SAR Bergerak Melakukan Pencarian
- 2 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Parangtritis, 1 Masih Hilang
- Cerita Bahagia Artis Ira Siedhranata Pulang ke Tanah Kelahiran, Tebar Kebaikan di Ramadan