Sevilla Paksa Enrique buat Keputusan Sulit
jpnn.com - SPANYOL - Barcelona telah mengakhiri musim 2015-2016 usai memenangkan Copa Del Rey. Di final, La Blaugrana mengalahkan Sevilla 2-0.
Pelatih Barcelona Luis Enrique mengatakan, laga final itu merupakan pertandingan yang memaksanya membuat keputusan paling banyak sepanjang musim ini.
Beberapa keputusan penting yang harus ia buat adalah menarik gelandang ivan Rakitic pada masa istirahat dan memasukkan pemain bertahan Jeremy Mathieu. Ia kemudian memasukkan Rafinha saat Luis Suarez cedera di menit 57. Keputusan tersebut berbuah manis dan Barcelona memenangkan pertandingan.
"Anda biasanya memikirkan segala kemungkinan yang terjadi dalam pertandingan, namun dalam pertandingan tadi malam kau tak benar-benar mempertimbangkan segala kemungkinannya," kata Enrique seperti dilansir dari laman ESPNFC.
Enrique mengaku tak memiliki banyak waktu untuk membuat keputusan tpada laga itu, terutama di babak pertama. Karena itu, ketika Mascherano diusir wasit, Enrique terpaksa memundurkan Segio Busquets ke lini pertahanan. Kemudian di masa jeda, Enrique kemudian memikirkan siapa yang harus ia tarik.
"Ini pertandingan yang memaksa saya membuat paling banyak keputusan sepanjang musim ini. Kami bermain dengan rileks, tim merespon dengan baik, dan perubahan yang kami buat berhasil.”(ray/jpnn)
SPANYOL - Barcelona telah mengakhiri musim 2015-2016 usai memenangkan Copa Del Rey. Di final, La Blaugrana mengalahkan Sevilla 2-0. Pelatih Barcelona
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sukses Antarkan Garuda Muda ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Rizky Ridho Dapat Bonus dari Kampus
- Prestasi Timnas Jadi Inspirasi Kebangkitan Sepak Bola Daerah
- Resmi Jadi WNI, Kiper MLS Maarten Paes Siap Perkuat Timnas Indonesia vs Irak
- MMSGI Turut Beri Dana Apresiasi Prestasi Timnas U-23
- Klasemen Liga 1 Pekan Terakhir: Madura United Championship Series, RANS Degradasi
- Survei LPI: Mayoritas Publik Apresiasi Kinerja Kepala BIN Terkait Tim Voli BIN dan STIN BIN di Proliga 2024