Shireen Sungkar Selektif Jadi Brand Ambassador

Shireen Sungkar Selektif Jadi Brand Ambassador
Shireen Sungkar. Foto: Dedi Yondra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Aktris Shireen Sungkar mengaku sangat selektif menjadi brand ambassador suatu produk, terutama merek kecantikan. Sebab menurutnya apa yang dipromosikan nanti bisa berdampak kepada kehidupan pribadinya.

"Karena saya sebagai brand ambassador bertanggungjawab, kadang-kadang di Indonesia ada sesuatu (masalah) sama yang dipromoin marahnya ke artisnya. Jadi aku tuh agak takut, selektif," kata Shireen Sungkar sebagai brand ambassador Dnars Indonesia di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (23/10).

Pemain sinetron Cinta Fitri itu selalu mempertimbangkan banyak hal sebelum menjadi brand ambassador. Contohnya saat Shireen Sungkar menerima tawaran menjadi brand ambassador merek skincare ternama asal Negeri Jiran, Dnars Malaysia. Dia mengaku mencari tahu terlebih dahulu tentang dan kualitas produk tertersebut.

"Misalnya udah punya ijin belum, BPOM udah jelas belum. Saat diserang (haters) kami selalu beri pengertian, karena kami kadang-kadang menyampaikan sesuatu, promosiin sesuatu, dikira yang punya, padahal cuma brand ambassador," jelas istri Teuku Wisnu.

Beruntung Shireen Sungkar belum pernah mengalami kejadian diserang haters karena mempromosikan suatu barang. Namun kejadian itu menurutnya kerap menimpa publik figur.

"Pernah kejadian sama beberapa publik figur akhirnya yang kena merekanya. Aku takut jadinya padahal kita kan promosiin aja," imbuhnya.

Dalam kesempatan yang sama, Shireen Sungkar juga membeberkan alasan mau bergabung dengan Dnars yang melebarkan sayap ke Indonesia. Menurutnya produk ini sudah terbukti berkualitas dan punya nama besar di Malaysia.

"Aku senang bangun sesuatu, dan Dnars juga udah besar di Malaysia. Aku senang semangatnya dari nol. Aku jujur cobain dulu cocok enggak sama aku," tutup Shireen Sungkar. (mg3/jpnn) 

Saat diserang (haters) kami selalu beri pengertian, karena kami kadang-kadang menyampaikan sesuatu, promosiin sesuatu, dikira yang punya, padahal cuma brand ambassador.


Redaktur & Reporter : Dedi Yondra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News