Sikap Honorer K2 Terbelah terkait Silatnas, Bau Politik Makin Tajam

Sikap Honorer K2 Terbelah terkait Silatnas, Bau Politik Makin Tajam
Massa honorer K2 menggelar aksi unjuk rasa di depan Istana Negara, Selasa (30/10). Foto: Ricardo/ JPNN.com

"Apa enggak kapok ya, tahun 2014 sudah dijanjikan diangkat PNS tapi nyatanya enggak. Apa itu enggak hoaks tuh. Sekarang mau janji lagi, hoaks lagi. Bosan ah," ketusnya.

Koordinator Daerah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Pamekasan Madura Maskur malah terang-terangan menolak agenda Silatnas. Dia bersikeras untuk melawan rezim ini dengan cara memenangkan Prabowo-Sandi.

"Insyaallah 17 April honorer K2 akan kalahkan Jokowi. Ini sebagai pembalasan kami karena telah tenggelamkan K2," ucapnya.

BACA JUGA: Berita Terbaru terkait Rencana Silatnas Honorer K2

Dia menyadari tidak boleh takabur. Namun, rasa sakit hatinya kepada pemerintah sudah di ubun-ubun. Semua daya upaya telah dilakukan tapi pemerintah tidak peduli.

"Kami sadar sifat takabur ciri orang yang sombong. Kami ikhtiar saja, semoga Allah rida perjuangan honorer K2. Kami hanya dukung Prabowo-Sandi karena mereka yang fokus pada nasib kami. Bahkan saat debat, nasib kami juga diangkat. Sementara kubu 01 enggak secuil pun bahas K2," tandas Maskur. (esy/jpnn)


Rencana Silatnas Honorer K2 mendapat tanggapan pro kontra, pendukung Prabowo – Sandi menilai acara tersebut tidak akan mengubah nasib mereka.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News