Sikap Politik PKS soal Pilkada Solo setelah Tak Bisa Usung Calon Sendiri
Sabtu, 29 Agustus 2020 – 14:54 WIB

Presiden PKS Sohibul Iman. Foto: Aristo Setiawan/JPNN.com
Keputusan PKS memilih abstain pada Pilkada Solo juga disebabkan parpol yang sebelumnya bernama Partai Keadilan (PK) itu tak memenuhi syarat untuk mengusung pasangan calon sendiri.
"Kami inginnya ada calon yang bisa mengimbangi itu, tetapi ternyata kursi PKS tidak memadai untuk itu," ucap Sohibul.
Duet Bajo sebagai calon independen yang tampil sebagai penantang Gibran-Teguh juga tak membuat PKS terpikat. PKS pun mantap dengan pilihannya untuk abstain di Pilkada Solo 2020.
"Kalau independen memang tidak perlu usungan dan dukungan partai, karena itu PKS, ya, sudah teman-teman di Solo menginginkan abstain," pungkas dia.(ast/jpnn)
Sebenarnya PKS sudah berupaya mengusung pasangan calon yang akan menyaingi Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa pada Pilkada Solo 2020.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Survei Rumah Politik Indonesia Publik Puas dengan Kinerja Prabowo-Gibran
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Purnawirawan TNI Usul Wapres Dicopot, Pengamat: Mungkin Mereka Dengar Suara Rakyat
- Aspirasi Purnawirawan TNI Perlu Disikapi Serius, Kecuali soal Pemakzulan Wapres