Sikapi Video Porno, Karolin Buka Suara
Kamis, 07 Juni 2012 – 10:47 WIB
"Kami sangat hati-hati agar tidak ada debat kusir atau polemik berkepanjangan yang tidak memberikan situasi kondusif bagi situasi politik yang ada di Kalbar. Kedua, kami menghormati proses yang sudah ada di BK. Sudah ada lembaga yang melakukan pendalaman mengenai kasus ini, sudah berproses dan kami sangat menghormati proses tersebut. Karena itu kami juga tidak banyak memberikan pernyataan di luar sambil menunggu proses yang sekarang tengah berlangsung," jelasnya.
Ia berharap dalam proses tersebut, BK dapat menilai secara obyektif dan sesuai dengan aturan. "Tetap kita saling menghormati, saling menjaga harkat dan martabat anggota juga, karena apa yang dituduhkan kan belum tentu benar, kami siap untuk memberikan klarifikasi jika memang diminta," ujarnya.
Terkait dengan dirinya yang selama ini selalu dipojokkan, Karolin menjelaskan bahwa ia bukannya tidak mau membela diri atau menanggapi. Ia berpendapat masalah ini harus ditanggapi secara bijaksana. Karena itulah ia memilih untuk berhati-hati dalam bersikap. "Saya kan harus menyikapi ini secara bijaksana, terkait dengan situasi yang terus berkembang. Kita memilih untuk lebih hati-hati saja, dan mengormati semua proses yang ada di BK," tegasnya.(rnl)
PONTIANAK - Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Karolin Margret Natasa, mengungkapkan bahwa dirinya sangat hati-hati dalam mengeluarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Penjabat Gubernur Jateng Mendukung Penuh Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
- Sebegini Honor PPK Pilkada Serentak 2024, Syarat Pendaftaran Banyak Banget
- Ahok Disebut Masih Ada Keinginan Maju di Pilgub DKI Jakarta
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- PKB dan NasDem Akan Bergabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Darmizal Merespons Begini
- Forum Umat Islam Sragen Imbau Semua Pihak Hormati Putusan MK dan KPU