Silakan Baca, Ini Alasan PDIP Ogah Usung Akhyar Nasution di Pilwako Medan
Sabtu, 25 Juli 2020 – 13:23 WIB

Djarot Saiful Hidayat. Foto: Ricardo/JPNN.com
"Partai akan memberikan sanksi disiplin, karena anggota partai tidak boleh memiliki keanggotaan ganda dengan partai lain," tutu pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD PDIP Sumatra Utara itu.
Sebelumnya Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat (PD) Andi Arief Andi Arief mengungkapkan bahwa parpolnya baru saja menerima masuknya Akhyar Nasution sebagai kader. Akhyar bergabung dengan PD pada 14 Juni lalu.
Selanjutnya, partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono itu akan mengusung Akhyar sebagai calon wali kota pada Pilkada Medan 2020. "Sebulan lalu sudah menyatakan masuk Partai Demokrat," kata Andi melalui pesan singkatnya kepada awak media, Jumat (24/7).(mg10/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kadersasi Djarot Saiful Hidayat menyebut ambisi terhadap kekuasaan yang menjadi satu di antara penyebab partainya tidak mengusung Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Akhyar Nasution di Pemilihan Wali Kota (Pilwako) Medan.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
BERITA TERKAIT
- Ibas Ajak ASEAN Bersatu untuk Menghadapi Tantangan Besar Masa Depan Dunia
- Demokrat Laporkan Ketua Pengadilan Tinggi Sulut ke MA dan Kejagung, Ada Apa?
- May Day, Legislator Muda Demokrat Harap Pemerintah Tingkatkan Kesejahteraan Buruh
- Ibas Ingatkan Pentingnya Perlindungan PMI dan Penguatan Keamanan Perbatasan
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang