Simak! Kritik Pengamat untuk Bawaslu
Selasa, 27 Desember 2016 – 20:38 WIB
Menghadapi kondisi yang ada, Fadli menilai ke depan perlu disiapkan sistem penanganan pelanggaran yang lebih ideal.
"Kemudian soal perlindungan terhadap orang yang berpartisipasi, ketika perlindungan pada pelapor tidak ada, menurut kami ini potensial akan menekan angka partisipasi masyarakat melaporkan dugaan pelanggaran. Padahal, jantung dari masuknya laporan pelanggaran kepada pengawas pemilu dari masyarakat," pungkas Fadli.
JPNN.com - Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai, penyelenggara pemilu ke depan penting menyiapkan
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- Peneliti TSRC Sebut Kompleksitas Pemilu 2024 Munculkan Fenomena Split-Ticket Voting
- Calon Panwascam di Serang Mulai Jalani Tes CAT
- Persiapan Pilkada 2024, PPP Siap Berkolaborasi dengan Parpol Lain
- Pemerasan Caleg Rp 200 Juta, Anggota Bawaslu Polisikan Ketua Panwaslu
- Pj Gubernur NTB Mangkir Dipanggil Bawaslu, Pengamat: Pejabat Seharusnya Memberi Contoh
- Begini Nasib Anggota Bawaslu Kepri Setelah Kedapatan Pakai Narkoba