Simak Pengakuan Pembunuh Junaidi, Berani Melawan Polisi, Dia Merasakan Akibatnya

Simak Pengakuan Pembunuh Junaidi, Berani Melawan Polisi, Dia Merasakan Akibatnya
Tersangka pelaku pembunuhan berinisial FAP (41). Foto: ANTARA/Nur Aprilliana Br Sitorus

jpnn.com, MEDAN - Petugas Satreskrim Polrestabes Medan menangkap pria inisial FAP (41) yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap sopir angkutan kota (angkot) bernama Junaidi (62).

Jasad Junaidi ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di pinggir Jalan Pringgan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara pada Senin (5/4).

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Selasa (6/4), mengatakan identitas tersangka berinisial FAP (41).

Tersangka terpaksa dilumpuhkan dengan ditembak pada bagian kaki karena melakukan perlawanan saat hendak diamankan.

"Rekan-rekan Satreskrim mengungkap pembunuhan dan menangkap tersangka di wilayah Medan Barat tepatnya di Jalan KL Yos Sudarso Brayan," katanya.

Dari hasil pemeriksaan, tersangka mengaku nekat menghabisi nyawa korban karena kesal dimarahi oleh korban. Selanjutnya, FAP merencanakan untuk membunuh korban.

Saat angkot yang dikendarai korban mengalami kerusakan di Jalan KL Yos Sudarso Medan, tersangka lalu mengeksekusi korban.

"Tersangka memukul di kepala bagian belakang menggunakan batako," ungkap Kombes Riko.

Usai menghabisi nyawa korban, tersangka kemudian mengemudikan angkot korban dan membuang jasad korban.

"Kemudian tersangka menjual mesin angkot tersebut. Saat ini kita (polisi) kejar penadahnya," ujarnya. (antara/jpnn)

Berikut ini pengakuan FAP, si pelaku pembunuhan terhadap sopir angkot bernama Junaidi.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News