Simak, Pesan Presiden Jokowi kepada Seluruh Kader Gerindra
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Jokowi menyampaikan pesan kepada kader Partai Gerindra.
Presiden Jokowi berharap para kader partai pimpinan Prabowo Subianto itu dapat berkonsentrasi membantu negara melawan dampak pandemi COVID-19.
Jokowi mengajak seluruh kader Gerindra di seluruh Indonesia, yang duduk di legislatif maupun yang menjadi kepala daerah, harus menempatkan kesehatan dan keselamatan masyarakat sebagai prioritas utama agar penyebaran COVID-19 dapat dikendalikan.
"Saya mengajak seluruh kader Partai Gerindra di mana pun berada, baik yang sekarang menjadi kepala daerah maupun legislatif, untuk tetap menempatkan kesehatan keselamatan rakyat menjadi prioritas. Penyebaran COVID-19 harus mampu kita kendalikan," ujar Jokowi, secara virtual kepada peserta Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Gerindra, Sabtu (8/8).
Presiden Jokowi juga mengingatkan masyarakat Indonesia agar tidak masuk atau mengalami gelombang kedua (second wave) penyebaran COVID-19, yang memperlambat perekonomian untuk pulih kembali.
Menurut Jokowi, kunci agar tak terjadi gelombang kedua adalah dengan berdisiplin menjalankan protokol kesehatan.
Selain itu, ekonomi rakyat ekonomi seperti Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) harus dapat dibangkitkan kembali agar mampu menggerakkan roda perekonomian di tengah masyarakat.
"Dengan cara apa? Dengan cara membeli produk-produk buatan dalam negeri, membeli produk petani, membeli produk nelayan, membeli produk-produk UMKM," sebut dia.
Presiden Jokowi menyampaikan pesan kepada kader Partai Gerindra, di acara KLB partai pimpinan Prabowo Subianto itu.
- AMMI Batalkan Aksi Menjelang Putusan Sengketa Pilpres, Ini Alasannya
- Prabowo Minta Para Pendukungnya Tak Lakukan Aksi Damai di MK
- Ikuti Arahan Prabowo Subianto, Relawan Batal Gelar Aksi Damai di Depan MK Hari Ini
- Mewakili Jokowi di Asia Business Councils, Airlangga: Inflasi Tetap Terkendali
- Menjelang Putusan MK, Pembicaraan Kursi Kabinet Prabowo-Gibran Kian Intensif
- Prabowo Menerima Telepon Presiden Korsel, Ini yang Dibicarakan