Simpan Sabu dalam Anus, Aktor Malaysia Terpidana Mati Ditangkap di Medan

Simpan Sabu dalam Anus, Aktor Malaysia Terpidana Mati Ditangkap di Medan
Khaeryll Benjamin Ibrahim saat ditangkap Bea Cukai Bandara KNIA, Medan, Sumut. Foto: source

jpnn.com, MEDAN - Aktor Malaysia, Khaeryll Benjamin Ibrahim alias Benjy, 38, ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Selasa (18/4) sekira pukul 21.30 WIB.

Anak semata wayang artis tersohor Negeri Jiran, Azean Irdawaty ini diamankan karena membawa sabu-sabu seberat 14 gram yang disimpannya dalam anus.

Kepala Bea Cukai Bandara Kualanamu, Zacky Firmansyah bersama Kabag Wasdik AKBP JHS Tanjung mengatakan, Benjy ditangkap petugas Tim Customs Narcotic Team (CNT) Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya B Kualanamu berdasarkan gerak-gerik tersangka yang mencurigakan.

Benjy merupakan warga Malaysia dengan nomor paspor A40134169 asal Petaling Jaya, Selangor Malaysia. Malam itu, dia menumpang pesawat Malindo Air OD-322 tujuan Kualalumpur-KNIA.

Setelah petugas melakukan pemeriksaan melalui tim medis dan foto rontgen, ditemukan dua bungkus wadah plastik khusus berisi sabu seberat 14 gram di dalam tubuhnya.

Terkait penangkapan Benjy, AKBP JHS Tanjung mengatakan, pihaknya tengah melakukan pengembangan terkait kasus tersebut. Menurut informasi yang diperolehnya, Banjy seharusnya sudah dihukum mati di negaranya karena kasus narkoba juga.

"Hukuman gantung yang harusnya dijalaninya itu sebenarnya dua atau tiga tahun lalu. Namun untuk memastikanya, kita harus berkordinasi dengan Konjen Malaysia," kata Kabag Wasdik AKBP JHS Tanjung.

Koordinasi tersebut dilakukan untuk mencocokan sidik jari dan kornea mata Benjy. Hal itu dilakukan untuk memastikan, apakah Banjy yang diamankan di Kualanamu ini sama dengan aktor Malaysia yang telah terhukum gantung itu atau bukan.

Aktor Malaysia, Khaeryll Benjamin Ibrahim alias Benjy, 38, ditangkap di Bandara Internasional Kualanamu, Selasa (18/4) sekira pukul 21.30 WIB.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News