Singapura Masih Investor Terbesar di RI, Sebegini Nilai Investasinya

Singapura Masih Investor Terbesar di RI, Sebegini Nilai Investasinya
Suasana di kawasan industri galangan kapal yang berlokasi di Tanjunguncang, Batuaji, Batam, Sabtu (18/2). F. Dokumentasi Batam Pos/jpg

jpnn.com, BATAM - Singapura masih menjadi pemodal investasi terbesar di Indonesia. Pada tahun 2016, sekitar 9,2 miliar Dolar Amerika mengalir ke Indonesia sebagai modal investasi.

"Investasi Singapura ke Indonesia masih nomor satu dalam empat tahun terakhir. Nilainya 9,2 miliar Dolar Amerika, meningkat 55 persen dibanding tahun 2015. Sedangkan untuk tiga bulan pertama ada peningkatan sebesar 13 persen," ungkap Duta Besar RI untuk Singapura, I Gede Ngurah Swajaya, Jumat (5/5) di Gedung Politeknik Batam saat membuka Kompetisi Coding untuk memperingati 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Singapura.

Animo investasi dari Singapura sangatlah tinggi. Bahkan ada pertemuan reguler yang antara kelompok kerja Batam Bintan Karimun (BBK) dengan pengusaha dari Singapura membahas mengenai peningkatan invesasi Singapura di wilayah BBK.

"Animonya masih tinggi terutama animo investasi dalam bidang ekonomi digital," imbuhnya seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

Selama 50 tahun menjalin hubungan diplomatik, banyak keberhasilan yang sudah dicapai keduanya gterutama dalam bidang investasi.

Saat ini pihak KBRI tengah gencar mempromosikan wilayah kawasan industri yang masih minim investor seperti Karimun di Singapura.

"Di Singapura banyak perusahaan multinasional. Kita targetkan mereka investasi di BBK. Untuk Karimun bisa difokuskan oil tanking, galangan kapal, pertanian, supporting facility dan lainnya," terang Ngurah.

Langkah yang sama juga telah dilakukan oleh Menteri Luar Negeri Singapura saat berkunjung ke Batam.

Singapura masih menjadi pemodal investasi terbesar di Indonesia. Pada tahun 2016, sekitar 9,2 miliar Dolar Amerika mengalir ke Indonesia sebagai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News