Sinyal Bersatu Dukung Romney

Santorum Mundur dari Bursa Pilpres Republik

Sinyal Bersatu Dukung Romney
Sinyal Bersatu Dukung Romney
Sejak awal, bapak delapan anak (seorang di antaranya meninggal) itu memang fokus pada topik-topik agama dan keluarga. Dia juga cenderung berkonsentrasi pada isu sosial, seperti aborsi dan pernikahan sejenis, ketimbang isu ekonomi dan politik yang menjadi topik utama Romney dalam rangkaian kampanyenya. Meski demikian, Santorum sukses menggalang banyak massa.

Mundurnya Santorum menuai reaksi positif berbagai pihak. Romney yang saat itu sedang berkampanye di Kota Wilmington, New Castle County, Negara Bagian Delaware, menyambut baik keputusan pesaing terberatnya tersebut. "Ini merupakan hari baik bagi saya," katanya di hadapan para pendukungnya.

Di mata Romney, Santorum merupakan kandidat capres yang mumpuni. "Dia adalah sosok yang penting. Saya yakin dia akan tetap memberikan kontribusi besar di Partai Republik," ujar politikus 65 tahun itu. Tanpa Santorum, Romney optimistis bakal meraih lebih banyak kemenangan dalam rangkaian primary dan kaukus di 19 negara bagian yang masih tersisa.

Selain Romney, para petinggi Republik pun menyambut baik pengunduran diri Santorum. Republican Governors Association (RGA) menilai keputusan itu sebagai sinyal penting bagi Republik untuk bersatu mendukung Romney. Bob McDonnell, gubernur Virginia sekaligus ketua RGA, mengimbau kalangan konservatif, independen, dan moderat di partainya bersatu.

WASHINGTON - Bursa calon presiden (capres) AS dari Partai Republik mulai mengristal. Itu terjadi setelah salah seorang kandidat capres, Rick Santorum,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News