Siswa Miskin Digelontor Rp 94,7 Miliar

Siswa Miskin Digelontor Rp 94,7 Miliar
Siswa Miskin Digelontor Rp 94,7 Miliar
Sesuai alokasi dalam APBD DKI 2012, anggaran Rp 94,7 miliar dialokasikan sebanyak Rp37,5 miliar untuk 12.487 siswa rawan putus sekolah tingkat SMA dan SMK. Lalu Rp 17 miliar untuk beasiswa miskin bagi 6.297 siswa SMA dan Rp 19,1 miliar untuk beasiswa miskin bagi 2.531 siswa SMK. “Untuk penyelenggaraan kelompok belajar Paket A setara SD dialokasikan juga Rp 186,3 juta bagi 200 siswa. Lalu kelompok belajar Paket B setara SMP Rp 873,7 juta untuk 600 siswa dan kelompok belajar Paket C setara SMA sebesar Rp 628,1 juta untuk 600 siswa,” bebernya.

Sementara anggaran BOP Paket C dialokasikan Rp 2 miliar bagi 1.570 siswa. Sedangkan SMP Terbuka sebesar Rp 1,5 miliar bagi 7.736 siswa dan peserta didik yang mengikuti program Paket B sebesar Rp 13,5 miliar untuk 6.415 siswa.

Tidak hanya itu, Pemprov DKI juga mengalokasikan anggaran untuk kursus gratis keluarga miskin di lembaga kursus sebesar Rp 471 juta di lima wilayah. Ada juga pendidikan usaha produktif Rp 254,4 juta di lima wilayah dan Pendidikan Ketrampilan di PKBM sebesar Rp 618 juta di lima wilayah.

Bagi siswa berprestasi yang lulus dan tidak mampu untuk melanjutkan ke perguruan tinggi, dialokasikan juga sebesar Rp 463,9 juta bagi 160 siswa. Pemprov DKI juga membantu 160 mahasiswa yang tidak mampu secara biaya menyelesaikan tugas akhir. Alokasi yang diberikan Rp 463,9 juta.

JAKARTA - Siswa DKI Jakarta yang berasal dari keluarga tidak mampu patut bersyukur. Pasalnya, tahun ini, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan anggaran

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News