Sita 731 Handphone Milik Napi
![Sita 731 Handphone Milik Napi](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/02/13/866d34568d165f6c058cfa5e78c4bcc3.jpg)
Beberapa blok yang dianggap paling potensial dirazia beberapa kali.
Misalnya, blok perempuan dan blok penghuni perkara narkoba. Di blok tersebut paling sering disita barang-barang terlarang.
"Di blok perempuan itu, hampir tiap hari kami sita handphone," lanjut Bambang.
Namun, jumlah personel yang dimiliki rutan terbatas. Hanya 20 personel sekali razia.
Dengan demikian, hasilnya juga kurang maksimal. Meski begitu, ribuan barang yang dilarang berhasil disita.
Ada sekitar 400 benda tajam (gunting, pisau, dan gergaji) serta benda terbuat dari logam dan kaca.
Selain itu, ada puluhan pemanas air dan power bank. Termasuk 731 telepon genggam.
"Handphone (HP) ini dianggap sebagai akar dari segala masalah, termasuk narkoba," ungkap Bambang.
Telepon genggam yang disita kemudian dirusak agar tidak bisa digunakan lagi.
Kepala Rutan Kelas I Surabaya (Rutan Medaeng) Bambang Haryanto membeberkan hasil sitaan selama operasi intensif yang dilakukan selama 1,5 bulan.
- Kurir 15 Kilogram Sabu-Sabu Nekat Naik Motor
- Bertemu Menkumham, Presiden WAML Siap Bantu Indonesia Kuatkan Hak Sehat Narapidana
- Mayoritas Penghuni Lapas dan Rutan di Sumut Terkait Kasus Narkoba
- Kemenkumham Sulsel Berikan 5.931 Warga Binaan Remisi Lebaran 2024
- Ribuan Napi Lapas Narkotika Jakarta Ikuti Salat Idulfitri Bersama Pejabat Kemenkumham
- Istri Napi Selundupkan Narkoba ke Rutan Putussibau, Begini Modusnya