SK DPC Gerindra Sarmi Bermasalah

SK DPC Gerindra Sarmi Bermasalah
SK DPC Gerindra Sarmi Bermasalah
"Kami di Sarmi, sebagai kader Gerindra sangat kecewa dengan adanya “SK” baru ini, padahal kami di sini sudah berjuang. Saya tidak mengerti dengan maksud DPP dan DPD Gerindra atas “SK” ini, padahal mereka sebelumnya selalu mengedepankan UU tahun 2001 tentang otonomi khusus menempatkan kearifan lokal. Artinya, UU ini sudah tidak relevan lagi, kami selaku masyarakat Papua merasa harga diri kami sudah diinjak-injak,” imbuh Nico Dimo yang juga mantan asisten Manajer Timnas tersebut.

Nico menambahkan, dirinya sebenarnya bisa menerima “SK” tersebut, asalkan dengan cara elegan, dengan alasan yang masuk akal kenapa dirinya diganti. "Pendukung saya di Sarmi, malam ini (Kamis malam-red) meminta saya untuk segera bertindak atas “SK” tersebut, kami sudah banyak mengalah. Sebagai putra Papua, apakah kami tidak bisa tampil memimpin Partai Gerindra di tanah kelahiran kami sendiri?" tegas Nico menjelaskan. Terakhir, Nico menegaskan, dirinya dan kader-kader Partai Gerindra Kabupaten Sarmi meminta agar DPP dan DPD Gerindra transparan dalam menyikapi hal ini. (abu/jpnn)

JAKARTA -- DPC Gerindra Kabupaten Sarmi Papua sedang dilanda polemik. Pemicunya adalah dikeluarkannya SK Pengangkatan Alberto Suripno sebagai Ketua


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News